Kerinduan akan sesosok ibu
9 tahun yang lalu sosok itu terbaring kaku di kamar perawatan di
rumah sakit, sebelumnya waktu itu kira-kira jam 11 malam, saya terbangunkan
oleh suara orang-orang yang ada diluar kamar saya. Awalnya saya cuek aja tapi
lama kelamaan perasaan juga ingin tahu apa yang sedang terjadi diluar sana,
tapi kakak saya langsung menghampiri saya dan bilang katanya ibu sakit,
sekarang mau di bawa ke rumah sakit, udah aja ade disini aja sama kakak.
Besoknya waktu istirahat sekolah saya izin sekolah kakak
saya ngajak saya jenguk ibu di rumah sakit, karena penjaga dirumah sakit itu
ketat orang yang akan jenguk dibatasi, dan waktu itu saya gak di izinin masuk
untuk jenguk ibu, karena memang saya belum cukup umur. Di lobi saya hanya bisa
menangis, coba anda bayangkan saja? Bila ibu atau keluarga anda ada yang sakit,
kemudian anda gak bisa untuk menjenguk nya??? Bagaimana perasaan anda??
Setelah selesai
sholat dzuhur di lobi saya hanya bisa diam tanpa kata, pikiran saya waktu itu
hanya ibu dan ibu, lamunan saya di kagetkan oleh seorang perawat, dan dia
nanyain nama saya, saya langsung angkat bicara, setelah ngobrol-ngobrol,
perawat itu mengajak saya untuk menjenguk ibu, tapi lewat belakang hati saya
sontak menjadi senang karena akan bertemu dengan orang yang saya sayangi, masuk
ruangan saya hanya bisa menangis karena waktu itu ibu saya gak sadarkan diri,
diseluruh tubuhnya di penuhi alat-alat rumah sakit, yang saya ingat waktu itu,
dari matanya terus meneteskan air mata. Diruangan itu saya hanya sebentar
karena pihak rumah sakit hanya member waktu nya terbatas. Di rumah saya hanya
bisa berdoa untuk kesembuhan ibu, tapi Allah berkehandak lain, waktu itu tepat
malam minggu bulan februari 2004 ibu saya menghembuskan nafas terakhirnya, saya
yang waktu itu sedang tidur dibangunkan oleh ayah, dia langsung peluk saya
sambil nangis ayah bilang ibu sudah meninggalkan kita semua, air mata pun
kontak langsung mengalir dengan derasnya, suara tangis dirumah menghantarkan
kepergian mu ibu.
Sekarang saya disini
sendiri melawan kerasnya kehidupan dunia ini, tanpa kasih dan sayang mu ibu,???
Saya rindu akan kasih dan sayang mu ibu.....
di sini lah sisi hebatnya :)
BalasHapusbe patient, all is well